Berkah Herbal Banner 18



Rabu, 27 Januari 2016

Tool Disable Program Startup

Tool Disable Program Startup


Cara Disable Program Startup Menggunakan Bermacam Tool Utility

Artikel ini adalah bagian dari  artikel-serial tentang Program Startup.
  1. Pengertian Program Startup.
  2. Identifikasi Program Startup.
  3. Penggunaan Startup Database.
  4. Disable Program Startup.
  5. Tool Disable Program Startup - artikel ini.
  6. Disable Program Startup Dari Regedit. 
Dalam artikel sebelumnya "Disable Program Startup" telah saya jelaskan cara mem-verifikasi (menguji) suatu Program Startup yang "dicurigai". Hal itu penting dilakukan untuk mendapat kepastian jenis Program Startup tsb., agar tidak salah dalam mengambil tindakan, terutama dalam memutuskan untuk men-Disable suatu Program Startup.

Hal penting untuk diperhatikan, sebelum men-disable Program Startup.
  1. Sebelum men-disable Program Startup, meskipun program tsb. memiliki kode-status X dalam Startup Database (artikel- Penggunaan Database), sebaiknya periksa terlebih dulu apakah ada didalam Registry Windows dan lokasi startup lainnya. Contoh paling jelas adalah "svchost.exe".  Program ini (dalam kondisi normal) hanya tampak dalam Task Manager, tetapi tidak muncul di lokasi lain. Jika Anda ragu menghadapi yang seperti ini, jangan melakukan apapun.
  2. Jika suatu entry didalam Startup Database (atau Autoruns-SysInternals) diberi attribut sebagai Malware, maka perlu diperiksa keberadaannya didalam registry. Sebab entry seperti ini hanya akan ada didalam registry, dan mungkin akan ditemukan beberapa nama yang sama. Contohnya "svchost.exe", yang paling sering dimanfaatkan oleh malware.
    1. Hal pertama yang sebaiknya dilakukan adalah mencoba menghapus (malware)-nya menggunakan Antivirus (Anti Malware) yang baik yang bisa Anda dapatkan (saya menyarankan AVG).
    2. Nama file (File Name) Malware bisa sama dengan nama suatu file-legal, tetapi berada pada lokasi  (file location) yang berbeda.
  3. Langkah-langkah dibawah ini tidak ditujukan untuk menangani "Services" milik Windows. Meskipun services milik program (aplikasi) lain adalah juga merupakan cara untuk me-load komponen program tsb. sebagai item startup. Dengan pengetahuan yang cukup, mungkin Anda bisa men-disable program jenis "services" ini, atau silahkan mengacu pada situs BlackViper yang secara khusus membahasnya. Jika Anda ragu dalam menghadapi yang seperti ini, jangan melakukan apapun.
  4. Mengingat akibat-buruk karena kesalahan, maka men-Disable Program Startup (uraian dibawah ini) hanya ditujukan bagi yang memiliki pemahaman cukup serta sudah terbiasa melakukannya.
  5. Ada beberapa cara untuk men-disable program agar tidak aktif disaat Windows melakukan startup. Anda bisa melakukannya sesuai urutan dibawah ini.

Menggunakan Tool Utility Untuk Disable Program Startup

Agar lebih memahami setiap tool dibawah ini, sebaiknya Anda juga membuka artikel ke-2 : Identifikasi Program Startup, yang dilengkapi dengan screenshot,  link-artikel ada di bagian paling atas pada artikel ini.

  1. Disable Program Startup menggunakan fasilitas menu Option. Windows 8/7/Vista/XP.
    1. Cara paling mudah dan baik adalah dengan memeriksa pada menu Options (kadang menu Tools) pada program ybs. Banyak program aplikasi yang menyertakan fasilitas untuk mengubah konfigurasi komponen-nya agar tidak melakukan start pada saat Windows di-load.
    2. Jika fasilitas ini tersedia, maka merupakan cara paling mudah dan aman. Contohnya adalah seperti program Skype, pada menu Tools - Options - General settings - [Start Skype when I start Windows]. Contoh lainnya adalah program Incredimail, yang bisa dilihat pada menu Tools - Options - tab General (dan tab Advance).
  2. Disable Program Startup menggunakan fasilitas Startup Folder (Start Menu). Windows 8/7/Vista/XP.
    1. Folder Startup bisa ditemukan pada Start - All Programs - StartUp, (tidak ada di Win 8). Kadang ada beberapa program yang di-load dari folder StartUp ini melalui shortcut.
    2. Dengan menghapus shortcut nya, maka program ybs. tidak akan loading otomatis.
    3. Jika folder StartUp tidak tampil, Cari dan hapus shortcut-nya dari direktori StartUp.
      1. Win 8/7/Vista :
        1. C:\ProgramData\Microsoft\Windows\Start Menu\Programs\Startup (Note - this directory is hidden by default), atau
        2. C:\Users\<username>\AppData\Roaming\Microsoft\Windows\Start Menu\Programs\Startup.
      2. Win XP :
        1. C:\Documents and Settings\All Users\Start Menu\Programs\Startup, atau
        2. C:\Documents and Settings\<username>\Start Menu\Programs\Startup.
    4. Dengan memindah shortcut nya, maka program ybs. tidak akan loading otomatis. .
      1. Buat folder (baru) dengan nama "Disabled Startup Programs", tempatkan pada :
        1. Win 8/7/vista : C:\ProgramData\Microsoft\Windows\Start Menu\Programs.
        2. Win XP : C:\Documents and Settings\All Users\Start Menu\Programs.
      2. Selanjutnya, pindahkan shortcut dari Folder Startup ke folder baru tsb.
      3. Jika lain waktu diperlukan, tinggal hanya memindah shortcut ke folder StartUp kembali.
  3. Disable Program Startup menggunakan software Autoruns-SysInternals. Windows 8/7/Vista/XP.
    1. Software Autoruns-SysInternals adalah software (free) yang bagus untuk pengelolaan Program Startup, direkomendasikan oleh Microsoft. Software ini akan membuat perubahan yang diperlukan dalam registry, dan juga menyediakan mekanisme recovery.
    2. Penggunaannya adalah sbb. :
      1. Temukan software Autoruns (zip file) dari tempatnya tersimpan (setelah download).
      2. Setelah di-ekstrak, klik-ganda file Autoruns.exe (untuk command line Autorunsc.exe).
      3. Klik  tab Logon.
      4. Temukan entry Startup yang akan di-disable, lalu hapus centang disampingnya untuk men-disable.
      5. Jika ada opsi untuk disable bagian/komponen lain tetapi tidak dilakukan, mungkin setelah PC restart, program nya akan ditambahkan kembali sebagai entry baru.
      6. Note : beberapa program yang sudah di-disable kadang bisa muncul lagi dalam Autoruns-SysInternals, untuk hal sperti ini, sebaiknya program tsb di-enable kembali.
  4. Disable Program Startup menggunakan Task Manager. Windows 8.
    1. Tekan tombol Ctrl + Shift + Esc, tampil Task Manager.
    2. Jika tab Startup tidak muncul, klik pada More details dan pilih Startup.
    3. Buka tab Startup, temukan entry yang diinginkan lalu disable program tsb.
    4. Note :
      1. beberapa entry yang sudah di-disable kadang bisa muncul lagi setelah PC restart, jika seperti ini sebaiknya di-enable kembali.
      2. Jika men-disable dari Task Manager, maka dalam Autoruns-SysInternals akan tetap tampak, tetapi sebenarnya entry/program tsb. tidak aktif.
  5. Disable Program Startup menggunakan System Configuration - MSConfig. Windows 7/Vista/XP.
    1. Microsoft tidak menganjurkan MSConfig sebagai program kontrol untuk Program Startup, tetapi sebagai alat untuk meng-isolasi suatu problem (baca artikel MSConfig).
    2. Untuk memanfaatkannya sebagai alat kontrol Program Startup adalah sbb.
      1. Klik Start - Run. Ketik msconfig dan klik OK/ tekan Enter.
      2. Buka tab Startup.
      3. Temukan entry yang akan di-disable, lalu hapus centang di depan entry tsb. Klik OK.
      4. Muncul jedela konfirmasi, klik Restart.
      5. Note :
        1. Jika men-disable suatu enty dalam MSConfig, maka Windows akan berada dalam mode "Selective startup", ini akan tampak dari tab General, dan hal ini adalah normal, sesuai dengan per-untuk-an MSConfig (kalimat diatas).
        2. Jika satu saat ingin memilih "Normal startup" (pada tab General), maka semua yang telah di-disable akan di-enable kembali.
        3. Beberapa entry yang di-disable kemungkinan akan hilang dari daftar MSConfig setelah restart.
        4. Beberapa entry yang sudah di-disable kadang bisa muncul lagi setelah PC restart, jika seperti ini sebaiknya di-enable kembali.
  6. Disable Program Startup menggunakan Windows Defender. Windows Vista/XP.
    1. Microsoft merekomendasikan ini sebagai alat kontrol program startup pada Vista dan XP.
    2. Cara menggunakannya :
      1. Klik Start - All Programs - Windows Defender.
      2. Klik Tools - Software Explorer. Klik Show for all users (jika ada).
      3. Pada kolom Name klik nama aplikasi yang ingin di-disable, lalu klik Disable.
      4. Note : Beberapa entry yang sudah di-disable kadang bisa muncul lagi setelah PC restart, jika seperti ini sebaiknya di-enable kembali.
  7. Disable Program Startup menggunakanutility 3'rd party.  Windows 8/7/vista/XP.
    1. Banyak sekali program utility dari pihak ketiga yang bisa digunakan untuk men-disable Program Startup.
    2. Beberapa diantaranya di-paket sebagai program optimizer. Anda bisa memilih salah satu diantaranya.
  8. Disable Program Startup menggunakan Registry Editor - Regedit. Windows 8/7/vista/XP.
    1. Dengan Registry Editor -regedit, kita bisa men-disable atau menghentikan secara permanent pada suatu Program Startup.
    2. Caranya adalah dengan meng-edit registry yang terkait dengan program tsb.
    3. Mengingat resiko yang bisa timbul (kerusakan sistem operasi) karena kesalahan editing registry, maka hal ini jelas bukan untuk yang belum paham atau belum pernah melakukannya.
    4. Jika Anda belum mengenal Registry Editor (regedit), silahkan baca artikel Pengertian Registry Editor (regedit).
    5. Dalam kaitan men-disable Program Startup dari Registry Editor, akan menyangkut cukup banyak key registry yang mesti di periksa dan ditangani, oleh karena itu hal ini akan saya bahas dalam artikel tersendiri. InsyaAllah

0 komentar:

Posting Komentar

luvne.com ayeey.com cicicookies.com mbepp.com kumpulanrumusnya.com.com tipscantiknya.com